Pages

Minggu, 03 November 2013

Tugas Pendahuluan Kelompok

Link download makalah http://www.mediafire.com/view/zgfgmcb49457ef1/Makalah_Kelompok_8.docx

MAKALAH TEKNOLOGI INFORMATIKA

BAHASA PEMROGRAMAN C++




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9h6_cXgNzyxZyg_XkYrZURVYRkqDstC7ffnTsvw9fREYQR91coCgKJ3FDg6T4tdnjlPBWBkNWpzseESZSleNtO5T75lACsqddz-6L2uv3hnvGECX9aN7copqsweH-P_syCeq0x2M7x-A/s1600/undip.png


Disusun Oleh :



                        1. Almira Puan Rachmadhani                         (21070113120038)

                        2. Ilham Sudrajat Ramadhon                          (21070113140086)

                        3. Wening Rahayuningtyas                             (21070113120098)





Kelompok 8

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2013
Kata Pengantar

Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas ijinNya lah makalah ini bisa selesai. Makalah ini membahas mengenai C++ dan fungsi dalam pemprograman bahasa C++.

Dengan penuh kesadaran kami menyadari dan merasakan betapa besar dan bergunanya bantuan dari berbagai pihak manapun. Maka dari itu, kami ingin menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat kepada keluarga dan teman-teman kami.

Dalam penulisan makalah ini, kami menyadari pasti terdapat kesalahan dan kekurangan. Untuk itu kami sangat mengharapkan masukan dan saran demi kesempurnaan makalah ini. Deikianlah  makalah ini kami susun, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan penyusun sendiri.


                                                                               Semarang, 03 November 2013



                                                                                    Tim Penyusun




Daftar Isi

Kata Pengantar........................................................................................................... 2
Daftar Isi.................................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang..................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................ 5
1.2  Tujuan Penulisan.................................................................................................. 5
1.3 TujuanPenulisan................................................................................................... 5

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman C++............................................. 6
2.2 Pengenalan Bahasa Pemrograman C++................................................................8
2.3 Variabel dan Tipe Data dalam Bahasa Pemrograman C++..................................10
2.4 Pemilihan dan Perulangan dalam Bahasa Pemrograman C++.............................13
2.5 Langkah-Langkah Menuliskan Program Dalam Turbo C++................................16

BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................... 19
3.2 Saran.................................................................................................................... 19

Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN

1.1         Latar Belakang
Bahasa komputer telah melalui evolusi yang dramatis sejak komputer yang pertama dibuat untuk bantuan dalam kalkulasi sejak perang dunia ke dua. Awalnya programmer bekerja dengan instruksi komputer yang sangat primitif yaitu machine language (bahasa mesin). Pada bahasa mesin instruksi-instruksi terdiri dari suatu kalimat yang panjang yang berupa tulisan 1 (satu) dan 0 (nol). Selanjutnya assembler digunakan untuk memetakan instruksi mesin ke mnemoniscs yang dapat dibaca dan ditangani oleh manusia seperti ADD dan MOV.
Kemudian, lahirlah bahasa tingkat tinggi seperti BASIC dan COBOL. Bahasa ini memungkinkan orang bekerja dengan sejumlah kata dan kalimat tertentu dalam seperti Let I=100. Instruksi ini akan diterjemahkan kembali menjadi bahasa mesin dengan mengunakan suatu interpreter ataupun compiler. Suatu interpreter bekerja dengan menterjemahkan baris program sesaat dibaca, mengubahnya menjadi bahasa mesin, dan menjalankannya.
Untuk beberapa tahun, prinsip utama dari programmer komputer adalah menulis suatu kode yang sependek mungkin, dan dapat dijalankan dengan cepat. Program tersebut harus berukuran kecil karena memori komputer sangat mahal, dan harus cepat karena tenaga pemrosesesan (CPU) sangat mahal. Setelah komputer menjadi semakin kecil, murah dan cepat, dan harga dari memori telah jatuh. Prioritas ini telah berubah.
Sekarang biaya tenaga programmer jauh lebih mahal dibandingkan dengan harga komputer yang digunakan dalam bisnis. Program yang ditulis dengan baik dan mudah ditangani adalah suatu yang bernilai tinggi. Mudah ditangani artinya adalah pada saat kebutuhan bisnis berubah, program dengan mudah dapat dikembangkan tanpa adanya biaya yang sangat besar.
1.2         Rumusan Masalah
1.      Bagaimana sejarah perkembangan bahasa pemrograman C++?
2.      Apa saja perintah-perintah yang digunakan dalam bahasa pemrograman C++?
3.      Bagaimana cara menggunakan algoritma dalam bahasa pemrograman C++?

1.3         Tujuan Penulisan
1.      Mampu mengenal bahasa pemrograman C++
2.      Mampu memahami dan mengerti perintah-perintah yang digunakan dalam C++.
3.      Mampu mengerti dan memahami penerapan algoritma dalam bahasa C++.
4.      Mampu mengoperasikan dan membuat aplikasi menggunakan software C++.

1.4         Metode Penulisan
Dalam pembuatan makalah ini penulis menggunakan metode penulisan Studi Pustaka, yaitu dengan mencari sumber-sumber makalah melalui internet.



BAB II
PEMBAHASAN

2.1         Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman C++
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak dialog. Dalam C++, dialog bukan disebabkan oleh karena si pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia, melainkan karena bahasa ini memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu: C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords). Keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bisa diakses oleh header filenya.
Dalam sejarah perkembangannya bahasa pemrograman, pada tahun 1978, Brian W. Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari AT & T Laboratories mengembangkan bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang diciptakan oleh Ken Thompson sebenarnya merupakan pengembangan dari bahasa BCPL (Basic Combined Programming Language) yang diciptakan oleh Martin Richard. Sejak tahun 1980, bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya menggunakan bahasa B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi bahasa paling populer diantara bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC, FORTRAN.
Tahun 1989, dunia pemrograman C mengalami peristiwa penting dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh American National Standards Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan Kerninghan & Ritchie kemudian dikenal dengan nama ANSI C. Mulai awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai
mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++. Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kunoini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.
Pada evolusi selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin (assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional. C bisa disebut bahasa pemrograman tingkat menengah (middle level programming language).
Arti tingkat (level) disini adalah kemampuan mengakses fungsi-fungsi dan perintah-perintah dasar bahasa mesin/hardware (machine basic instruction set). Semakin tinggi tingkat bahasa pemrograman (misalnya: java), semakin mudahlah bahasa pemrograman dipahami manusia, namun membawa pengaruh semakin berkurang kemampuan untuk mengakses langsung instruksi dasar bahasa mesin. Demikian juga sebaliknya dengan bahasa pemrograman tingkat rendah (misalnya: assembler), yang semakin sulit dipahami manusia dan hanya berisi perintah untuk mengakses bahasa mesin. Dalam perspektif mudahnya dipahami manusia, C bisa digolongkan dalam bahasa tingkat tinggi, namun C juga menyediakan kemampuan yang ada pada bahasa tingkat rendah, misalnya operasi bit, operasi byte, pengaksesan memori, dsb.
Beberapa alasan mengapa memakai bahasa C:
Ø   C adalah bahasa pemrograman yang paling populer saat ini, Dengan banyaknya programmer bahasa C, membawa pengaruh semakin mudahnya kita menemukan pemecahan masalah yang kita dapatkan ketika menulis program dalam bahasa C. Pengaruh positif lain adalah semakin banyaknya kompiler yang dikembangkan untuk berbagai platform (berpengaruh ke portabilitas).
Ø     C adalah bahasa pemrograman yang memiliki portabilitas tinggi, Program C yang kita tulis untuk satu jenis platform, bisa kita kompile dan jalankan di platform lain dengan tanpa ataupun hanya sedikit perubahan. Ini bisa diwujudkan dengan adanya standarisasi ANSI untuk C.
Ø     C adalah bahasa pemrograman yang fleksibel, Dengan menguasai bahasa C, kita bisa menulis dan mengembangkan berbagai jenis program mulai dari operating system, word processor, graphic processor, spreadsheets, ataupun kompiler untuk suatu bahasa pemrograman.
Ø     C adalah bahasa pemrograman yang bersifat moduler, Program C ditulis dalam routine yang biasa dipanggil dengan fungsi. Fungsi-fungsi yang telah kita buat, bisa kita gunakan kembali (reuse) dalam program ataupun aplikasi lain.

2.2         Pengenalan Bahasa Pemrograman C++
Setiap program C++ mempunyai bentuk umum seperti di bawah, yaitu:
# prepocessor directive
void main()
{
// Batang Tubuh Program Utama
}
Penjelasan :
1.    Include
Adalah salah satu pengarah prepocessor directive yang tersedia pada C++. Preprocessor selalu dijalankan terlebih dahulu pada saat proses kompilasi terjadi.
Bentuk umumnya : # include <nama_file>
tidak diakhiri dengan tanda semicolon, karena bentuk tersebut bukanlah suatu bentuk pernyataan, tetapi merupakan prepocessor directive. Baris tersebut menginstrusikan kepada kompiler yang menyisipkan file lain dalam hal ini file yang berakhiran .h(file header) yaitu file yang berisi sebagai deklarasi contohnya:
- # include <iostream.h> : diperlukan pada program yang melibatkan objek
cout
- # include <conio.h>     : diperlukan bila melibatkan clrscr(),yaitu perintah
untuk membersihkan layar.
- # include <iomanip.h> : diperlukan bila melibatkan setw() yang bermanfaat
untuk mengatur lebar dari suatu tampilan data.
- # include <math.h>      : diperlukan pada program yang menggunkan operasi
sqrt () yang bermanfaat untuk operasi matematika
                                       kuadrat.
2.    Fungsi main ()
Fungsi ini menjadi awal dan akhir eksekusi program C++. Main adalah nama judul fungsi. Melihat bentuk seperti itu dapat kita ambil kesimpulan bahwa batang tubuh program utama berada didalam fungsi main( ). Berarti dalam setiap pembuatan program utama, maka dapat dipastikan seorang pemrogram menggunakan minimal sebuah fungsi. Pembahasan lebih lanjut mengenai fungsi akan diterangkan kemudian. Yang sekarang coba ditekankan adalah kita menuliskan program utama kita didalam sebuah fungsi main().
3.    Komentar
Komentar tidak pernah dicompile oleh compiler. Dalam C++ terdapat 2 jenis komentar, yaitu:
Jenis 1 : /* Komentar anda diletakkan di dalam ini
Bisa mengapit lebih dari satu baris */
Jenis 2 : // Komentar anda diletakkan disini ( hanya bisa perbaris )

4.    Tanda Semicolon
Tanda semicolon “ ; ” digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. Setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.

5.    Mengenal cout (dibaca : C out)
Pernyataan cout merupakan sebuah objek di dalam C++, yang digunakan untuk mengarahkan data ke dalam standar output (cetak pada layar)
Contoh :



Tanda “ << “ merupakan sebuah operator yang disebut operator “penyisipan/peletakan”

2.3         Variabel dan Tipe Data dalam Bahasa Pemrograman C++

2.3.1             Variabel
Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda dengan konstanta yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu variable bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Untuk memperoleh nilai dari suatu variable digunakan pernyataan penugasan (assignment statement), yang mempunyai sintaks sebagai berikut :
variable = ekspresi ;
Nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri oleh pemrogram dengan aturan sebagai berikut :
1.                       Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf. Bahasa C ++ bersifat case-sensitive artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda. Jadi antara nim, NIM dan Nim dianggap berbeda.
2.                       Tidak boleh mengandung spasi.
3.                       Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore). Yang termasuk symbol khusus yang tidak diperbolehkan antara lain : $, ?, %, #, !, &, *, (, ), -, +, =dsb.
4.                       Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai. Contoh penamaan variabel yang benar :
NIM, a, x, nama_mhs, f3098, f4, nilai, budi, dsb.
Contoh penamaan variable yang salah :
%nilai_mahasiswa, 80mahasiswa, rata-rata, ada spasi, penting!, dsb

2.3.2             Deklarasi
Deklarasi diperlukan bila kita akan menggunakan pengenal (identifier) dalam program. Identifier dapat berupa variable, konstanta dan fungsi.
a.         Deklarasi Variabel
Bentuk umumnya :
Nama_tipe nama_variabel ;
b.        Deklarasi Konstanta
-          Menggunakan keyword const
Contoh : const float PI = 3.14152965;
Berbeda dengan variable, konstanta bernama tidak dapat diubah jika telah diinisialisasi.
-          Menggunakan #define
Contoh : #define PI 3.14152965
Keuntungan menggunakan #define apabila dibandingkan dengan const adalah kecepatan kompilasi, karena sebelum kompilasi dilaksanakan, kompiler pertama kali mencari symbol #define (oleh sebab itu mengapa # dikatakan prepocessor directive) dan mengganti semua Phi dengan nilai 3.14152965.

2.3.3             Tipe Data
Tipe data dapat dikelompokkan menjadi atas dua macam :
1. Tipe Dasar.
2. Tipe Bentukkan.

2.3.4             Keyword & Identifier
Dalam bahasa pemrograman, suatu program dibuat dari elemen-elemen sintaks individual yang disebut token, yang memuat nama variable, konstanta, keyword, operator dan tanda baca.

2.3.5             Operator
Operator adalah symbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi.

2.3.6             Statemen I/O
Pada C++ terdapat 2 jenis I/O dasar, yaitu:
a.         Statemen Input adalah Statemen / fungsi yang digunakan untuk membaca data dari inputing device (keyboard/mouse), contoh : cout (character out)
b.        Statemen Output adalah Statemen yang digunakan untuk menuliskan data ke layar monitor, contoh : cin (character in)






2.4         Pemilihan dan Perulangan dalam Bahasa Pemrograman C++
Pemilihan
Suatu Struktur dasar algoritma yang memiliki satu atau lebih kondisi tertentu dimana sebuah instruksi dilaksanakan jika sebuah kondisi/persyaratan terpenuhi. Ada beberapa bentuk struktur dasar pemilihan ini :
a.       Pernyataan If
Sebuah pernyataan yang dapat dipakai muntuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. Bentuk pernyataan ini ada dua macam :
b.      Pernyataan Switch
Pernyataan swich adalah pernyataan yang digunakan untuk menjalankan salah satu pernyataan dari beberapa kemungkinan pernyataan, berdasarkan nilai dari sebuah ungkapan dan nilai penyeleksian.Pernyataan if…else if jamak dapat dibangun dengan pernyataan switch.Bentuk Umumnya :
switch (ekspresi)
{
case
konstanta1 :
pernyataan1 ;
break ;

case
konstanta2 :
pernyataan2 ;
break ;

case
konstanta3 :
pernyataan3 ;
break ;
:
:
case
konstantaN :
pernyataanN ;
break ;

default :
pernyataanlain;
}
Pengulangan
Sebuah / kelompok instruksi diulang untuk jumlah pengulangan tertentu.Baik yang terdifinisikan sebelumnya ataupun tidak.Struktur pengulangan terdiri atas dua bagian :
a.       Kondisi pengulangan yaitu ekspresi boolean yang harus dipenuhi untuk melaksanakan pengulangan
b.      Isi atau badan pengulangan yaitu satu atau lebih pernyataan (aksi) yang akan diulang.
Pernyataan While
Pernyataan while merupakan salah satu pernyataan yang berguna untuk memproses suatu pernyataan atau beberapa pernyataan beberapa kali. Pernyataan while memungkinkan statemen-statemen yang ada didalamnya tidak diakukan sama sekali. Bentuk Umumnya :
while (kondisi)
{
Pernyataan ;
}
Pernyataan Do-While
Pernyataan do-while mirip seperti pernyataan while, hanya saja pada do…while pernyataan yang terdapat didalamnya minimal akan sekali dieksekusi. Bentuk Umumnya :
do
{
pernyatan ;
} while(kondisi);
Pernyataan For
Pernyataan for digunakan untuk menghasilkan pengulangan(looping) beberapa kali tanpa penggunaan kondisi apapun. Pada umumnya looping yang dilakukan oleh for telah diketahui batas awal, syarat looping dan perubahannya.Pernyataan for digunakan untuk melakukan looping.Pada umumnya looping yang dilakukan oleh for telah diketahui batas awal, syarat looping dan perubahannya. Selama kondisi terpenuhi, maka pernyataan akan terus dieksekusi. Bentuk Umumnya :
for (inisialisasi ; kondisi ; perubahan)
{
Statement;
}
Pernyataan Continue Dan Break
Pernyataan break akan selalu terlihat digunakan bila menggunakan pernyataan switch. Pernyataan ini juga digunakan dalam loop. Bila pernyataan ini dieksekusi, maka akan mengakhiri loop dan akan menghentikan itrasi pada saat tersebut.
Pernyataan Go To
Pernyataan goto, diperlukan untuk melakukan suatu lompatan ke suatu pernyataan berlabel yang ditandai dengan tanda “ : “. Bentuk Umumnya :
goto bawah;
pernyataan1;
pernyataan2;

bawah : pernyataan 3;

2.5         Langkah-Langkah Menuliskan Program Dalam Turbo C++
Langkah-langkahnya menuliskan program dalam Turbo C++ sebagai berikut:
1.    Bukalah software Turbo C++, akan terlihat tampilan awal Turbo C++ sebagai berikut :

2.    Tulis source code program bahasa C++.
Source code C++ dapat ditulis pada text editor Turbo C++.

3.    Compile file dengan (ALT + C atau pilih submenu Compile)
Compile file dijalankan Untuk mengubah source code menjadi sebuah program, kita gunakan compiler. Setelah source code tercompile, terbentuklah sebuah file objek dengan ekstension “ .obj “. File “ .obj “ ini belum merupakan sebuah program executable.
4.    Jalankan Program dengan (CTRL+F9 atau pilih submenu Run)
Setelah kita compile file yang berisi source code, maka sebagai hasil kompilasi tersebut kita akan mendapatkan suatu file yang bisa dijalankan (executable file). Menjalankan program yang kita buat berarti menjalankan file hasil proses kompilasi tersebut.
5.    Untuk menyimpan pilih menu Save As



BAB III
PENUTUP

3.1         Simpulan
C++ dan C sebagai bahasa pendahulunya, C merupakan termasuk bahasa pemrograma n tingkat menengah. Pencipta C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada tahun 1972. C merupakan bahasa pemrograman terstruktur yang membagi program ke dalam sejumlah blok (sub program). Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan program. Program yang ditulis dengan C mudah sekali dipindahkan dari satu jenis mesin ke mesin lain. Hal ini karena adanya standarisasi C yaitu ANSI (American National Standards Institute) yang menjadi acuan para pembuat compiler C. C++ diciptakan satu dekade setelah C. C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustroup dari Laboratorium Bell, AT&T pada tahun 1983.
Pada awalnya C++ diberi nama “A better C”. Nama C++ sendiri diberinama oleh Rick Mascitti. Adapun  anda ++ berasal dari operator increment pada bahasa C. Keistimewaan C++ adalah karena bahasa ini mendukung OOP (Object Oriented Programming). Tujuan utama pembuatan C++ adalah untuk meningkatkan produktivitas pemrogram dalam membuat aplikasi. Kebanyakan pakar setuju bahwa OOP dan C++ mampu mengurangi kompleksitas terutama program yang terdiri dari 10.000 baris lebih, bahkan dapat meningkatkan produktivitas 2x lipat dari C, Pascal dan Basic




3.2         Saran
1.    Semoga makalah ini menjadi sebuah titik pendorong bagi pemula yang ingin belajar bahasa C++ secara mendalam.
2.    Semoga makalah ini menjadi pegangan pembaca dalam memahami setiap sintak umum yang ada pada bahasa C++


DAFTAR PUSTAKA




1 komentar: